satechainmedia.com- JPMorgan telah menetapkan harga untuk mata uang crypto Bitcoin. Namun harga yang ditentukan untuk aset ini dinilai jauh lebih rendah dari harga BTC saat ini.
JPMorgan Chase & Co. merupakan sebuah perusahaan induk jasa keuangan dan juga merupakan bank investasi multinasional.
Harga Bitcoin yang Ditetapkan JPMorgan Terlalu Rendah
Jamie Dimon, selaku CEO bank investasi terbesar dunia JPMorgan Chase, sempat angkat bicara mengenai pendapatnya tentang Bitcoin. “Saya pribadi berpikir bahwa bitcoin tidak berharga,” kata Dimon pada acara Institute of International Finance berdasarkan CNBC Pro (12/10).
Hal ini menujukkan bahwa Dimon tidak begitu menyukai Bitcoin yang merupakan aset crypto yang hingga saat ini masih menjadi primadona para investor.
Mereka juga menegaskan bahwa “nilai wajar” Bitcoin adalah sekitar $35.000. Hal ini ditetapkan berdasarkan model harga perusahaan. Nilai sebesar $35.000 45% lebih rendah dari harga perdagangan BTC saat ini, yakni sebesar $63,281.
Para analis menyimpulkan bahwa kelas aset alternatif, yang meliputi utang swasta dan ekuitas swasta, akan kembali sebesar 11% pada tahun 2022 mendatang. Analisis ini termasuk perkiraan terhadap utang swasta dan ekuitas swasta. Utanh swasta dan ekuitas swasta akan mendapat turn sebesar 11%.
Ini menunjukkan akan indikasi keuntungan yang lebih banyak atau dua kali lipat sebesar 5% dari saham dan pendapatan teteap.
Namun, para analis tersebut tidak merekomendasikan mata uang crypto sebagai acuan utama karena adanya pertimbangan terhadap volatilitas cryptocurrency itu sendiri.
Disisi lain, seorang ahli strategi JPMorgan juga telah mewanti-wanti perihal volatilitas sejak awal September setelah aktivitas pasar bullish pada bulan Agustus. Ahli strategi JPMorgan telah mengamati keseluruhan kapitalisasi crypto.
Dari pengamatannya, kapitalisasi crypto telah mencapai $2 triliun dolar AS pada akhir Agustus. .
Data dari CoinGecko menunjukkan bahwa pada bulan Oktober atau dua bulan kemudian kapitalisasi pasar mengalami peningkatan. Dari $2 triliun dolar AS menjadi $2,87 dolar AS atau sekitar 35%.
Dimon juga sempat mengatakan bahwa harga Bitcoin masih bisa naik sepuluh kali lipat pada Pada akhir September lalu. Namun, seperti sebelumnya, ia sepertinya tidak tertarik untuk berinvestasi pada Bitcoin.