Indonesia Website Awards
Satechain Media

Tiongkok Lirik Metaverse, Luncurkan proyek XiRang (Tanah Harapan)

SHARE

satechainmedia.com- Raksasa Teknologi China Baidu atau yang sering dijuluki Google versi China pada hari senin (27/12), memperkenalkan aplikasi reality virtual (XiRang) kepada pengguna di china ini adalah sebagai langkah awal pemerintah dalam memasuki Industry metaverse yang didengungkan oleh Facebook.

Melansir dari CNBC Indonesia dan di kutip oleh satechainmedia, Baidu memperkenalkan terobosan baru ini dengan mengadakan konferensi di dunia maya dari aplikasi bernama XiRang (Tanah Harapan) XiRang bisa diakses melalui smartphone, komputer atau menggunakan kacamata Virtual Reality (VR).

Aplikasi ini memungkinkan pengguna untuk membuat karakter digital dan berinteraksi dengan pengguna lain di Dunia 3D seperti kota fiksi, XiRang juga mampu menampung hingga 100.000 pengguna untuk berpartisipasi dalam satu ruang digital yang sama.

selain itu, pengguna juga dapat mengambil bagian dalam aktivitas seperti mengunjungi pameran virtual atau berlatih menyelam di kolam renang digital, seperti disebut oleh AFP pada hari selasa (28/12/2021).

sebelumnya, Ma Jie Wakil Presiden Baidu mengungkapkan pengembangan aplikasi dimulai pada Desember lalu, namun disebutkan perlu enam tahun untuk melakukan peluncuran penuh.

Dari wawancara kepada CNBC Internasional, Menjawab pertanyaan lebih detail soal peluncuran penuh aplikasinya, Ma Jie mengatakan ” itu pertanyaan yang sangat bagus, namun saya mungkin tidak punya jawaban yang bagus” Ucap Ma Jie.

selain Baidu, Tiktok Bytedance juga akan memasuki bisnis yang sama dengan cara berinvestasi pada beberapa perusahaan seperti pembuat headset realitas virtual Pico, Tencent juga dikabarkan sedang mengembangkan platform metaversenya sendiri.

Menutup penambangan Kripto

Pada tanggal 14 July lalu, Pemerintah Tiongkok terus menindak Industri penambangan cryptocurrency dengan cara menangguhkan operasi penambangan di Provinsi Anhui dan berbagai Provinsi lain di negaranya.

Pihak berwenang di Anhui, sebuah provinsi kecil di Tiongkok timur, telah mengumumkan serangkaian tindakan untuk mengatasi permintaan listrik yang meningkat dan kekurangan pasokan listrik terkait dalam tiga tahun ke depan, kantor berita lokal Hefei Online melaporkan pada hari Rabu.

Sebagai bagian dari upaya Pemerintah Anhui untuk mengekang konsumsi energi, Provinsi tersebut berencana untuk menutup proyek penambangan kripto dan meneliti inisiatif baru yang membutuhkan konsumsi energi dalam jumlah besar. Pemerintah daerah juga berencana mengadopsi praktik baru untuk membangun pusat data serta mendorong reformasi harga listrik untuk mengoptimalkan penggunaan energi di provinsi tersebut, Baca Selengkapnya……