Satechainmedia.com- Zipmex Thailand, bursa aset digital terkemuka, secara tiba-tiba menghentikan semua kegiatan perdagangan di platformnya. Penangguhan ini, efektif sejak 25 November 2023, menandai titik kritis bagi bursa dan penggunanya, menyoroti lingkungan regulasi seputar aset digital di wilayah tersebut.
Kepatuhan terhadap standar regulasi
Keputusan Zipmex Thailand untuk menghentikan perdagangan disampaikan melalui unggahan Facebook pada Sabtu sore. Perusahaan menyatakan, “Pelanggan yang terhormat, Zipmex Limited ingin memastikan pelaksanaan bisnis perusahaan yang tepat dan sesuai dengan kriteria yang ditetapkan oleh Otoritas Sekuritas dan Bursa Thailand.”
Penting untuk dicatat bahwa penangguhan ini mencakup semua perdagangan aset kripto dan deposit, menegaskan komitmen perusahaan untuk sejalan dengan standar regulasi.
Langkah ini menyusul pengawasan dari Otoritas Sekuritas dan Bursa Thailand (SEC), yang sebelumnya menuduh Zipmex melakukan operasi di luar regulasi bisnis aset digital. Secara khusus, SEC mencatat masalah dengan Zipmex yang tidak memiliki sistem untuk mencegah konflik kepentingan dan sistem pengendalian risiko yang tidak memadai dalam operasinya antara Mei dan Juli 2022.
Proses penarikan dan dampak pada pelanggan
Selama perdagangan dihentikan, Zipmex Thailand memastikan bahwa pelanggan dapat menarik baht Thailand dan aset digital dari Trade Wallets mereka melalui situs web dan aplikasi seluler hingga 31 Januari 2024.
Untuk aset digital ‘Hanya Perdagangan’, pelanggan diharuskan menghubungi Dukungan Pelanggan untuk penarikan. Proses penarikan aset digital dapat memakan waktu antara tujuh hingga empat belas hari, dan pelanggan perlu menyiapkan dokumen pendukung untuk mengonfirmasi identitas dan membuktikan kepemilikan akun mereka.
Kesulitan Zipmex
Penangguhan ini terjadi di tengah periode yang menantang bagi Zipmex, yang telah menghadapi tuduhan penyalahgunaan layanan kustodian aset digital dan mengarahkan pelanggan ke bursa berbasis Singapura, Zipmex Pte.
Perusahaan juga menghadapi kesulitan keuangan setelah terpapar pada pemberi pinjaman kripto Babel Finance dan Genesis, menyebabkan kesulitan dalam membayar kreditur.
Konteks Industri
Penangguhan kegiatan perdagangan Zipmex Thailand terjadi di tengah pasar aset digital yang kompetitif di Thailand. Terutama, Gulf Binance, usaha patungan antara Gulf Innova dan Binance, baru-baru ini mendapatkan persetujuan dari SEC untuk memulai operasi bisnis aset digital.
Sebagai salah satu dari sembilan bursa kripto lainnya di Thailand, Gulf Binance bersiap untuk memulai perdagangan pada awal 2024, memperketat persaingan di pasar. Beberapa bulan mendatang akan menjadi krusial bagi Zipmex Thailand saat mereka bekerja menuju pemulihan operasional dan memperbaiki kepatuhan regulasi.
Temukan berita-berita hangat terpercaya dari Kantor Berita Satechain media di Google News. Untuk mengikuti silakan klik tanda bintang.