Satechainmedia.com- Kepresidenan Donald Trump baru berjalan beberapa menit, namun sudah ada beberapa gugatan yang dilayangkan terhadapnya, Gugatan ini terkait dengan pembentukan kelompok penasihat baru, DOGE (Departemen Efisiensi Pemerintahan), yang menimbulkan kekhawatiran karena struktur yang dipertanyakan dan kurangnya pengawasan pemerintah yang tepat.
Federasi Pegawai Pemerintah Amerika (AFGE) dan organisasi nirlaba Public Citizen segera mengajukan gugatan setelah upacara pelantikan.
Masalah utamanya adalah bahwa DOGE tidak mematuhi aturan yang ditetapkan oleh Undang-Undang Komite Penasihat Federal (FACA), yang mengharuskan komite penasihat untuk bersifat transparan, adil, dan melibatkan pemangku kepentingan yang relevan.
Namun, DOGE terdiri dari tokoh-tokoh teknologi seperti Elon Musk dan lainnya dari Silicon Valley, tanpa kehadiran pegawai federal atau ahli di bidang yang relevan, yang melanggar hukum tersebut.
“Nasihat dan panduan yang diminta Trump dari DOGE sangat luas dan berdampak besar. DOGE, yang anggotanya saat ini tidak mewakili kepentingan rakyat Amerika, akan merekomendasikan pemangkasan pada lembaga dan program pemerintah yang melindungi kesehatan, tunjangan, keuangan konsumen, dan keselamatan produk,” kata AFGE.
Vivek Ramaswamy Mundur
Selain AFGE, beberapa organisasi pengawas dan advokasi lainnya juga mengajukan gugatan pada Senin atas pembentukan DOGE. Trump telah menunjuk pengusaha miliarder Vivek Ramaswamy untuk memimpin DOGE bersama Musk, tetapi Ramaswamy dilaporkan memutuskan untuk mundur dari peran tersebut guna mencalonkan diri sebagai gubernur di Ohio.
“Merupakan kehormatan bagi saya untuk mendukung pembentukan DOGE. Saya yakin Elon dan timnya akan berhasil menyederhanakan pemerintahan. Saya akan memberikan lebih banyak pernyataan tentang rencana masa depan saya di Ohio. Yang terpenting, kami semua berkomitmen untuk membantu Presiden Trump menjadikan Amerika hebat kembali,” tulis Ramaswamy di X.
Manipulasi Koin Trump Terbongkar
Pada tanggal (20/01/2025), Indikasi manipulasi pasar kembali mengemuka di dunia kripto, kali ini terkait dengan koin Trump yang berbasis di jaringan Solana. Setelah peluncurannya oleh Presiden AS, token ini langsung menjadi pusat perhatian.
Data terbaru dari GeckoTerminal menunjukkan bahwa nilai koin Trump melonjak drastis hingga mencapai US$60, dengan kapitalisasi pasar menembus angka US$12 miliar. Meski memicu antusiasme di kalangan investor dan trader, kenaikan ini juga menimbulkan kecurigaan akan potensi manipulasi yang mungkin terjadi…BacaSelengkapnya
Temukan berita-berita hangat terpercaya dari Kantor Berita Satechain media di Google News. Untuk mengikuti silakan klik tanda bintang.