Memuat harga kripto...
Satechain Media

Wacana Bitcoin Jadi Cadangan Negara, OJK Ambil Sikap Waspada

SHARE

Satechainmedia.com- Otoritas Jasa Keuangan (OJK) baru-baru ini menanggapi ide dari pelaku industri kripto yang mengusulkan agar Bitcoin dijadikan bagian dari cadangan strategis nasional, yang diarahkan kepada Badan Pengelola Investasi Daya Anagata Nusantara (Danantara). Dalam pertemuan rutin Dewan Komisioner, OJK menyatakan bahwa meskipun gagasan tersebut cukup inovatif, penerapannya membutuhkan kajian yang mendalam dan penuh kehati-hatian.

Pandangan OJK cukup jelas: pendekatan terhadap inovasi keuangan seperti aset kripto harus tetap sejalan dengan prinsip kehati-hatian dan kestabilan ekonomi. Pihaknya menilai, pengusulan penggunaan Bitcoin sebagai cadangan negara harus ditinjau dari berbagai aspek, mulai dari risiko sistemik hingga potensi dampaknya terhadap nilai tukar.

Bitcoin Menilai Langkah Ini Sebagai Terobosan Bagi OJK

Dari sisi pelaku industri, wacana ini dinilai sebagai langkah yang berani dan strategis. Pemikiran tersebut mencerminkan kematangan sektor kripto domestik dalam menyikapi transformasi ekonomi digital global. Mereka melihat bahwa negara-negara besar seperti Amerika Serikat mulai mempertimbangkan Bitcoin sebagai bagian dari instrumen keuangan strategis. Beberapa wilayah di AS bahkan telah mempersiapkan kebijakan terkait akumulasi Bitcoin sebagai cadangan negara bagian.

Menurut mereka, dengan manajemen risiko yang memadai dan pengelolaan yang transparan, Bitcoin dapat menjadi elemen yang memperkuat struktur cadangan nasional. Sebagai aset yang tidak memiliki korelasi langsung dengan instrumen keuangan tradisional, Bitcoin dianggap mampu memberikan perlindungan terhadap tekanan inflasi dan volatilitas global.

Amerika Mulai Diversifikasi Lewat Aset Digital

Kebijakan di Amerika Serikat menunjukkan arah baru dalam pengelolaan aset negara. Tidak hanya Bitcoin, beberapa jenis aset kripto lain seperti Ethereum, Ripple, Solana, hingga Cardano mulai masuk dalam radar kebijakan fiskal. Pendekatan ini tidak semata untuk diversifikasi, melainkan juga bagian dari strategi menghadapi tantangan global seperti gejolak pasar dan kebutuhan likuiditas yang terus meningkat.

Perubahan ini menandai pergeseran persepsi, dari yang awalnya melihat kripto sebagai eksperimen teknologi semata, kini menuju pengakuan sebagai bagian dari instrumen kebijakan ekonomi yang sah. AS menjadi contoh penting bagaimana negara besar mulai memasukkan aset digital dalam strategi ketahanan fiskal jangka panjang.

OJK Usulkan Alternatif Berbasis Aset Dunia Nyata

Sebagai alternatif dari Bitcoin, OJK menyarankan pemanfaatan instrumen Real World Asset (RWA) dalam bentuk tokenisasi. Instrumen ini meliputi aset nyata seperti properti, proyek infrastruktur, hingga komoditas yang dikonversi menjadi token di jaringan blockchain. Menurut OJK, pendekatan ini memiliki kekuatan legal yang lebih jelas dan lebih mudah terintegrasi ke dalam sistem keuangan nasional.

Pelaku industri kripto menyambut baik opsi ini. Mereka menilai bahwa tokenisasi RWA mampu menjembatani antara teknologi blockchain dengan praktik keuangan konvensional. Selain itu, pendekatan ini memungkinkan pemerintah untuk mengadopsi teknologi aset digital secara bertahap dan terukur, tanpa langsung terpapar volatilitas tinggi dari aset seperti Bitcoin.

Perkembangan Global Menunjukkan Tren Positif

Wacana Bitcoin sebagai cadangan negara tidak hanya berkembang di Indonesia atau Amerika Serikat. Di berbagai belahan dunia, langkah serupa mulai ditempuh. Pemerintah AS, misalnya, melalui kebijakan fiskal khusus telah membentuk cadangan Bitcoin nasional dari hasil penyitaan, yang akan disimpan untuk jangka panjang sebagai instrumen strategis.

Negara bagian di AS juga mulai menunjukkan ketertarikan. Arizona sempat mengajukan rancangan undang-undang pembentukan cadangan Bitcoin, walau belum terealisasi karena veto gubernur. Di sisi lain, New Hampshire telah melangkah lebih jauh dengan mengesahkan aturan investasi aset digital dalam cadangan keuangannya.

Di luar AS, sejumlah negara juga aktif dalam mengintegrasikan Bitcoin ke dalam struktur fiskal mereka. Ukraina tengah menjajaki kemitraan strategis untuk menjadikan Bitcoin sebagai bagian dari cadangan nasional. El Salvador, sebagai negara pertama yang menjadikan Bitcoin alat pembayaran sah, terus menambah kepemilikan BTC-nya. Bahkan Bhutan secara diam-diam mengakumulasi Bitcoin dari kegiatan penambangan, hingga nilainya menyentuh ratusan juta dolar AS—angka yang sangat signifikan jika dibandingkan dengan skala ekonominya.

Cadangan Strategis: Definisi dan Praktik di Indonesia

Cadangan strategis nasional adalah simpanan sumber daya penting yang disiapkan negara untuk mengantisipasi krisis seperti bencana, perang, atau gangguan pasokan. Ini berbeda dengan cadangan devisa yang berupa mata uang asing untuk menjaga kestabilan keuangan.

Di Amerika Serikat, beberapa bentuk cadangan strategis meliputi Strategic Petroleum Reserve (cadangan minyak), National Defense Stockpile (logam penting untuk industri pertahanan), serta Strategic National Stockpile (obat-obatan dan peralatan medis untuk krisis kesehatan). Semua ini dirancang untuk menjaga ketahanan negara dalam situasi darurat global.

Indonesia pun memiliki sistem cadangan strategis yang sedang terus dikembangkan. Contohnya termasuk Cadangan Beras Pemerintah (CBP) oleh BULOG untuk ketahanan pangan, cadangan energi oleh Pertamina, logistik bencana oleh BNPB, dan cadangan farmasi yang dikelola oleh Kementerian Kesehatan. Meskipun belum seformal sistem di AS, pendekatan Indonesia terus diarahkan untuk menghadapi berbagai potensi krisis nasional.

Menuju Kebijakan yang Adaptif

Diskusi mengenai integrasi Bitcoin ke dalam sistem cadangan nasional Indonesia masih panjang. Namun satu hal yang pasti, penting bagi pemerintah untuk membentuk kerangka regulasi yang jelas dan adaptif terhadap perubahan zaman. Langkah ini tak hanya bertujuan untuk memanfaatkan potensi aset digital, tetapi juga untuk memastikan bahwa semua inovasi tetap berpijak pada landasan stabilitas dan keberlanjutan ekonomi nasional.


.Temukan berita-berita hangat terpercaya dari Kantor Berita Satechain media di Google News. Untuk mengikuti silakan klik tanda bintang.

Privacy Overview

satechainmedia.com menggunakan Cookie untuk memastikan pengalaman terbaik bagi Anda .