Satechainmedia.com- Penyedia likuiditas berbasis Taiwan, WOO Network, telah menyelesaikan kesepakatan penting dengan likuidator Three Arrows Capital (3AC), tanda langkah signifikan dalam misi mereka untuk mendapatkan kembali kendali atas masa depan keuangan mereka.
Pengajuan kebangkrutan Three Arrows Capital pada Juli 2021 dipicu oleh keruntuhan keuangan yang disebabkan oleh leverage berlebihan. Krisis ini bersamaan dengan runtuhnya ekosistem Terra Luna senilai $60 miliar, di mana 3AC memiliki investasi besar.
Dalam langkah yang menghilangkan ketidakpastian seputar keterlibatan 3AC, WOO Network telah membeli kembali saham dan token yang awalnya dijual ke hedge fund bangkrut tersebut selama pendanaan Seri A tahun 2021.
20 Juta Token WOO Network Dikirim ke Alamat Pembakaran
Selain membeli kembali 20 juta Token WOO senilai sekitar $3,4 juta dengan harga pasar saat ini, sebagai bagian dari kesepakatan tersebut, Mereka telah membatalkan saham yang diperoleh 3AC dalam putaran Seri A tahun 2021.
WOO Network mengumpulkan $30 juta selama pendanaan Seri A-nya, meskipun jumlah investasi khusus dari 3AC tetap dirahasiakan.
Menariknya, token yang dibeli kembali telah dikirim dengan aman ke alamat pembakaran, memastikan bahwa mereka secara permanen dihapus dari peredaran dan tidak dapat diakses.
Harga WOO Network Saat ini
Meskipun gejolak pasar yang telah membuat harga token WOO berkurang separuh dalam enam bulan terakhir, harga token WOO Network saat ini masih 10% lebih tinggi dari nilainya pada saat ini tahun lalu. Saat ini diperdagangkan sekitar $0,1673, token WOO Network fokus untuk melangkah ke depan, meninggalkan dampak gangguan dari kebangkrutan 3AC.
Pembelian kembali token dan saham ini menegaskan komitmen WOO Network untuk mengamankan masa depan keuangannya dan membangun kembali di tengah lanskap kripto yang penuh gejolak.
Jack Tan, salah satu pendiri WOO Network, memastikan dedikasi perusahaan terhadap misinya, dengan menekankan bahwa kesepakatan ini telah membantu menghilangkan bayang-bayang kejatuhan 3AC.
Temukan berita-berita hangat terpercaya dari Kantor Berita Satechain media di Google News. Untuk mengikuti silakan klik tanda bintang.
