Satechainmedia.com- Saat momentum bullish di pasar melemah di tengah pekan, banyak altcoin kembali ke level dukungan terdekat. Di tengah gelombang koreksi ini, harga mata uang kripto Arweave (AR) gagal melewati zona pembalikan multi-kontak.
Dengan Kembalinya harga Bitcoin (BTC) ke level dukungan $62.300, apakah altcoin akan crash akhir pekan ini? Apakah harga token Arweave akan bertahan dari gelombang koreksi untuk mencapai $100 tahun ini? Temukan lebih lanjut dalam prediksi harga (AR) kami, yang mengindikasikan tren naik yang berkelanjutan.
Kinerja Harga Token Arweave
Tadi malam, harga Arweave (AR) turun 4,96%, membentuk lilin bearish engulfing karena pasokan ekstrem di $44. Penurunan harga menyebabkan terbentuknya pola evening star di level resistensi penting, mengisyaratkan kelanjutan penurunan. Meskipun demikian, harga altcoin tetap positif dalam tujuh hari terakhir, dengan pengembalian keseluruhan sebesar 27%.
Dengan pola evening star di $44, harga AR memperingatkan akan penurunan ke zona dukungan berikutnya di $30. Namun, aksi harga konsolidatif antara $44 dan $20 mengindikasikan pola inverted head-and-shoulder (HNS).
Saat ini, harga AR diperdagangkan pada $38 dengan pertumbuhan intraday sebesar 0,60%. Jika terjadi pembalikan awal dari $35, harga altcoin bisa melonjak tinggi bulan ini untuk pergerakan yang lebih besar.
Indikator Teknis MACD dan RSI:
MACD: Garis MACD dan sinyal bergerak naik di wilayah positif, tetapi peringatan celah memendek mengisyaratkan akan terjadi crossover.
RSI: Garis RSI harian menunjukkan perjalanan naik mendekati zona overbought, mencerminkan pertumbuhan permintaan yang mendasar.
Apakah Harga Arweave (AR) Akan Melintasi $44?
Dengan penurunan semalam, peluang mata uang kripto AR melintasi zona resistensi $44 hanya sedikit pada minggu ini. Namun, dengan adanya pola inverted head and shoulder, altcoin ini bisa memantul kembali bulan ini untuk upaya breakout lainnya.
Berdasarkan level Fibonacci berbasis tren, harga token Arweave bisa mencapai level Fibonacci 1.618 di $87.
Temukan berita-berita hangat terpercaya dari Kantor Berita Satechain media di Google News. Untuk mengikuti silakan klik tanda bintang
