Indonesia Website Awards
Satechain Media

Mengetahui Lebih Dalam Tentang CryptoCurrency eCash (XEC) !

SHARE

satechainmedia.com- Mata Uang Kripto eCash (xec) adalah suatu platform yang menggunakan banyak sekali teknologi fundamental. Teknologi fundamental ini adalah teknologi yang sama di balik protokol bitcoin. Teknologi tersebut adalah sebuah jadwal pasokan tetap dan jadwal separuh, yang digabungkan dengan mekanisme proof of stake (PoS)

Apa yang Harus Dipahami dari eCash?

eCash (xec) adalah layanan pembayaran cryptocurrency yang mempunyai tujuan ekosistem. Tujuan ekosistem dari layanan ini adalah layanan pembayaran yang sangat sederhana, cepat, dan aman untuk penyelesaian dan transaksi internasional.

Tujuan lain dari eCash (xec) adalah menjadi uang padat yang bisa dipergunakan oleh semua orang yang ada di dunia.

Mengetahui Pendiri eCash

eCash (xec) didirikan dan dipimpin langsung oleh pengembang utamanya. Pengembang utama dari eCash adalah amaury sechet. Amaury sechet juga mengembangkan bitcoin cash yang membuat blockchain untuk membangun pendahulu eCash.

Perlu diketahui bahwa cryptocurrency adalah harga satuan yang jauh lebih rendah yang saat ini juga menikmati apresiasi pasar bull yang lebih besar. Tentunya tidak ada uang lain yang mempunyai delapan tempat desimal jika tidak ada cryptocurrency.

Pengurangan tempat desimal akan sangat membantu adopsi mata uang, hal ini diputuskan oleh sechet untuk mengganti nama bitcoin cash abc agar terbangun identitas baru untuk eCash. Tim dari eCash (xec) sendiri didorong langsung oleh teknologi dan peningkatan harga yang jelas sekali terlihat.

Dalam perkembangan bitcoin cash, tentu sechet sangat aktif mengambil fork pertamanya dari bitcoin. eCash adalah teknologi yang didirikan langsung oleh seorang insinyur perangkat lunak di Facebook dan pengembang utama di stupid D compiler.

Mengapa eCash unik?

Menjunjung kompatibilitas dengan ethereum mesin virtual (EVM) dan bisa dioperasi dengan industri keuangan terdesentralisasi adalah maksud dari pengembang eCash dalam pengembangannya. Pengembang eCash (xec) punya tujuan agar mata uang tersebut berhasil, hal tersebut tak lain dan tak bukan untuk memenuhi lima misi utama.

Lima misi utama dari mengoperasikan industri keuangan adalah memastikan transaksi anonim, memastikan kekekalan transaksi, memastikan transaksi tetap namun hampir gratis, menerapkan transaksi yang sangat aman baik secara global dengan fasilitas kurang dari waktu tiga detik.

Misi utama selanjutnya adalah rancangan infrastruktur mata uang sebagai barang publik, yang mana tentu akan dibiayai melalui kontrak sosial nantinya. Jika ingin mencapai hal tersebut, tentu para pengembang harus menyusun peta jalan yang sangat ambisius.

Peta jalan yang ambisius itu dibuat untuk melancarkan rencana untuk permintaan transaksi kanonik. Transaksi kanonik punya tujuan untuk mengaktifkan pemrosesan blok yang bisa diskalakan nantinya. Diperlukan juga tanda tangan schnorr yang mengaktifkan validasi tanda tangan batch dan propagasi blok yang lebih cepat melalui graphene.

Apa perbedaan Bitcoin eCash, Segwit dan koin XEC?

Cryptocurrency eCash berkaitan dengan pembaruan soft fork yang penting dan mendasar. Adapun pembaruan segwit itu bisa meningkatkan kapasitas tinggi setiap ukuran blok. Jumlah transaksi nantinya akan tersedia dalam setiap blok pada gilirannya.

Transaksi segwit adalah transaksi yang bisa menghapus tanda tangan digital dari data transaksi bitcoin. Selain daripada itu, segwit juga telah meningkatkan keamanan blockchain yakni dengan memperbaiki potensi kerentanan kecil di dalam kode.

Tim pengembang bitcoin tentu lebih memilih berpisah dari rantai utama, karena rantai bercabang baru dikenal sebagai bitcoin cash. Tanpa mengikuti protokol segwit, tentu bitcoin cash melakukan akomodasi ukuran blok yang lebih besar yaitu 32 megabita.

Memahami koin (XEC)

coin eCash (xec) adalah token asli dari ekosistem eCash. Token yang satu ini pada awalnya menggunakan token ticker bitcoin cash abc.

Di dalamnya terdapat rebranding yang mencakup redenominasi dan perubahan pada ticker. Jika demikian, pastinya semua pemegang bitcoin bisa mengubah aset mereka menjadi token XEC.

Fokus eCash adalah untuk menjadi seramah mungkin, juga termasuk pengenalan istilah bit untuk mengirim pembayaran token XEC kecil. Contoh kecilnya adalah pemasukan biaya pembayaran untuk melakukan pengiriman, pengguna juga bisa mengirim hanya 10 bit banyaknya.

Perlu diketahui bahwa terdapat proses redenominasi, yang merupakan bagian dari keseluruhan strategi eCash untuk melalui peningkatan nilai pasarnya.

Harga unit yang lebih rendah ditunjukkan langsung oleh psikologi pasar, yang mana bagiannya eCash mengklaim bahwa keputusan redenominasi adalah tidak punya otak.

Adapun investasi yang dilakukan langsung oleh eCash adalah pendapatan dari semua platform ke dalam proyek pengembangan yang dilakukan oleh eCash pada saat ini dan di masa mendatang. Kejadian ini juga masuk ke dalam inisiatif komunitas dan teknologi.

Adapun dewan jaringan global mempunyai tanggung jawab penuh untuk mendistribusikan dana token XEC ke berbagai sumber daya di seluruh ekosistem setiap tahunnya. Cryptocurrency eCash adalah token yang diperdagangkan dengan kapitalisasi pasar terbaik.

Perkembangan Terbaru eCash (XEC) saat ini

Pada 14 September bulan ini, eCash akan meluncurkan Avalancha post-konsensus di eCash mainnet. peluncuran Avalancha post-konsensus di eCash mainnet merupakan pencapaian yang signifikan bagi core developer.

Post-konsensus membawa pencegahan 51% serangan yang meningkatkan keamanan jaringan secara signifikan, menjadikannya setara dengan leading proof-of-work ini juga membawa 1 blok ke eCash, yang membuka ke pertukaran yang memungkinkan 1 setoran konfirmasi.

Avalanche post-consensus juga menjadi landasan yang kokoh untuk penyempurnaan eCash lebih lanjut, seperti pre-consensus yang saat ini sedang dikembangkan, Pekerjaan di masa depan akan terus meningkatkan sifat eCash sebagai uang elektronik global.